Perangkat Yang Dibutuhkan Untuk Membangun Sebuah Jaringan Komputer

      Untuk membangun sebuah jaringan komputer, pastinya kita memerlukan beberapa perangkat Hardware dan software agar jaringan komputer tersebut dapat terbangun. Nah, kali ini saya akan memberikan penjabaran beberapa perangkat Hardware yang dibutuhkan untuk membangun sebuah jaringan. Masing-masing dari keberadaan perangkat tersebut memiliki peran dan tugas yang berbeda-beda, ada yang bertugas seperti pelayan, distributor data, penghubung, dll. Di bawah ini saya akan menyebutkan hanya beberapa perangkat saja yang paling sering digunakan untuk membangun sebuah jaringan komputer. Namun, Jika kalian ingin melihat wujud/bentuk dari perangkat tersebut, kalian bisa search di google, karena setiap type dari perangkat berbeda-beda wujudnya. Oke, langsung saja kita simak bersama-sama...

1. Komputer Server


Komputer server adalah sebuah komputer yang memiliki spesifikasi tinggi atau kemampuan khusus yang bertugas untuk melayani semua client yang terhubung dalam satu jaringan komputer. Komputer server biasanya berisi sistem operasi, software pendukung/pembangun jaringan, database yang digunakan bersama-sama dengan client, dll. Komputer server juga terkadang memiliki tugas untuk membackup data pada client.


2. Client


Client adalah sebuah perangkat yang menggunakan pelayanan dari server. Client biasanya akan mengolah data dan mengembangkan data yang terdapat pada server. Keberlangsungan client sangat bergantung pada server, jika server mengalami gangguan maka client juga pasti mengalami hal yang sama.


3. LAN Card


LAN card adalah sebuah kartu jaringan berupa papan elektronik yang biasanya dipasang pada client atau server. LAN card berfungsi untuk menyatukan semua komputer dalam satu jaringan tertentu. Di saat yang sama, LAN Card bekerja dengan cara membukakan gerbang bagi semua komputer yang ingin dihubungkan dengan jaringan tersebut.



4. Kabel Penghubung

Kabel adalah sebuah media penghubung antarperangkat dan sebagai jalur data dalam sebuah jaringan. Setiap Kabel pasti memiliki sebuah konektor di setiap ujung nya, salah satu konektor nya adalah RJ45. Kabel penghubung memiliki berbagai macam jenis, seperti di bawah ini :
  • Fiber Optic 
Fiber Optic atau kabel FO adalah sebuah media transmisi data yang memiliki kecepatan luar biasa, yaitu lebih dari 100 Mbps dan bebas dari pengaruh lingkungan seperti cuaca. Itu dikarenakan fiber optic terbuat dari serat optik/serat kaca yang sangat halus dan telah dicampurkan dengan bahan plastik yang menggunakan pembiasan cahaya dalam melakukan transmisinya. 
  • Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair)
Kabel UTP khususnya kategori 5 atau 5e (CAT5/CAT5e) adalah yang paling reliable dan memiliki kompabilitas yang tinggi, dan yang paling disarankan baik pada 10 Mbps dan FastEthernet (100Mbps). Kabel UTP kategori 5 hanya dapat menggunakan konektor RJ45. Untuk penggunaan koneksi komputer, ada 2 tipe kabel UTP, yaitu kabel straight dan kabel cross. Kedua tipe kabel UTP ini memiliki perbedaan fungsi. Kabel Straight digunakan untuk menghubungkan 2 perangkat yang berbeda, seperti client ke HUB/Router. Kabel Cross digunakan untuk menghubungkan 2 perangkat yang sama, seperti client ke client atau HUB ke HUB.
  • Kabel Coaxial
Terdapat 2 jenis kabel coaxial, yaitu thin coaxial cable (mempunyai diameter rata-rata 5 mm) dan thick coaxial cable (mempunyai diameter rata-rata 12 mm). Thin coaxial cable banyak digunakan pada kalangan radio amatir, terutama untuk transceiver yang tidak memerlukan output daya besar. Untuk digunakan sebagai perangkat jaringan, kabel coaxial jenis ini harus memenuhi standar IEEE 802.3 10BASE2. Thick coaxial cable biasa disebut sebagai standard ethernet, atau hanya disingkat ThickNet, atau bahkan hanya disebut sebagai yellow cable.

5. Router

Router adalah sebuah perangkat yang mengirimkan paket data melalui sebuah jaringan atau internet menuju tujuannya. Proses tersebut disebut dengan routing. Router biasa digunakan untuk menghubungkan 2 kelas IP address yang berbeda agar dapat saling terkoneksi.

6. HUB dan Switch

HUB dan Switch memiliki fungsi yang sama, yaitu untuk menghubungkan server dan beberapa komputer client dalam satu jaringan. HUB dan Switch sering digunakan pada topologi star. Namun, HUB dan Switch memiliki cara kerja yang berbeda. HUB memiliki cara kerja ketika Hub menerima data, Hub akan mengambil data tersebut dan akan mentransmisikannya ke setiap komputer yang terhubung ke Jaringan. Kalau Switch memiliki cara kerja ketika Switch menerima data, Switch hanya akan mengirimkannya ke komputer yang berkepentingan menerima data tersebut.

7. Repeater


Repeater memiliki cara kerja yang sama seperti HUB. Namun, repeater memiliki fungsi yang berbeda dengan HUB. Repeater memiliki fungsi untuk memperluas  daya jangkau sinyal server, memudahkan akses signal WiFi, meneruskan dan memaksimalkan signal.


8. Bridge


Bridge adalah sebuah perangkat yang dapat menghubungkan jaringan komputer LAN (Local area Network) dengan jaringan LAN yang lain. Bridge terkadang digunakan untuk menghubungkan media penghantar yang berbeda, seperti Kabel UTP dan Fiber Optic. Bridge juga dapat menyatukan 2 jaringan LAN untuk di jadikan Jaringan LAN yang lebih luas lagi.


9. Modem (Modulator Demodulator)



Modem merupakan sebuah perangkat yang memiliki fungsi untuk komunikasi 2 arah yang dapat mengubah dari sinyal digital menjadi sinyal analog ataupun sebaliknya guna mengirimkan pesan atau data ke alamat yang dituju. Dengan modem, komputer dapat melakukan koneksi ke internet dengan saluran telepon. Berdasarkan fungsinya modem dibagi menjadi tiga jenis yaitu modem dial-up, kabel, dan ADSL (Asymmetric Digital Subscriber Line).

Nah, itu adalah beberapa perangkat hardware yang sering digunakan untuk membangun sebuah jaringan. Semoga artikel ini bermanfaat untuk kalian. Jika ada yang ingin ditanyakan, kalian dapat tinggalkan komen di bawah ini. Terima Kasih.

0 Response to "Perangkat Yang Dibutuhkan Untuk Membangun Sebuah Jaringan Komputer"

Post a Comment